Tidak Ada Komanya, Ganjar Tegaskan Warganya Tidak Mudik

 



HARIANMERDEKA.ID,Semarang- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menegaskan kembali agar warganya tidak mudik. Pihaknya telah berkomunikasi dengan seluruh  pemerintah daerah terutama pada zona perbatasan. 

“Ada beberapa hal  yang musti kita cermati pertama semua harus dalam narasi yang sama, tidak mudik. Titik tidak ada komanya,” tegas Ganjar Senin (03/04).

Untuk itu, Gubernur Jawa Tengah mengatakan pihaknya mulai mengefektifkan titik-titik penyekatan. Sebab tak dipungkiri, lanjut Ganjar, banyak yang bocor alias nekat mudik. 

Selain itu, pihaknya  juga sudah melakukan  komunikasi dengan Pemprov lain.

“Termasuk kemarin Pak Sekda kita juga udah komunikasi dengan Sekda DKI. Terkait dengan banyaknya pemudik yang ketika naik angkutan umum khusus bis, tidak berangkat dari terminal. Maka mereka ini berangkatnya dari pool, nah yang dari pool itu tidak ada yang dites,” jelasnya


Di sisi lain, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Pati, kata Ganjar, harus menjadi pembelajaran. Sebab awal mula klaster di Pati itu, karena ada seorang warga yang nekat mudik dan menggelar acara.

“Maka koordinasi hari ini adalah, kita melakukan penjagaan dan sekali lagi kita mohon dukungan dari masyarakat untuk tidak mudik dulu,” tegasnya.

Tak hanya Pati, Ganjar menyebut beberapa daerah lain juga jadi perhatian antara lain Banyumas, Purbalingga, hingga Cilacap